Wabup Touna Buka Pemaparan Permohonan Pelaksanaan Pengadaan Tanah Sekolah Rakyat di Kabupaten Tojo Una-Una

𝑷𝒆𝒎𝒅𝒂𝑻𝒐𝒖𝒏𝒂, Palu -Wakil Bupati kabupaten Tojo Una Una, Hj. Surya Lapasiri membuka kegiatan rapat pemaparan permohonan pelaksanaan pengadaan tanah Sekolah Rakyat di kabupaten Tojo Una-Una, berlangsung di kantor Kementerian Agraria dan Tata Ruang Badan Pertanahan Nasional Kantor Wilayah BPN Provinsi Sulawesi Tengah, Rabu (16/07/2025)

Kegiatan tersebut turut dihadiri Kanwil BPN Sulawesi Tengah Mohamad Tansri, kepala badan Bapperida kabupaten Tojo una-una Mohamad Amin Bustamin ST MM, kepala dinas sosial pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak kabupaten Tojo Una Una, Andi Dalfia, kepala dinas PUPR kabupaten Tojo Una Una Hamid Lasodi, camat Tojo Sudarto Palakana, Pejabat fungsional perencana ahli muda Bapperida kabupaten Tojo Una-Una, Irwan St, kepala desa betaua kecamatan Tojo.

Dalam sambutannya Wakil Bupati, Hj. Surya mengatakan pemerintah kabupaten Tojo Una Una mendukung penuh program sekolah rakyat yang di gagas Presiden RI, Prabowo Subianto, Kabupaten Tojo Una-una merupakan salah satu daerah di Sulawesi Tengah yang terus berupaya meningkatkan akses pendidikan termasuk pembangunan sekolah rakyat yang berlokasi di Desa Betaua kecamatan Tojo yang ditujukan untuk masyarakat yang kurang mampu atau masyarakat miskin dan miskin ekstrem kategori desil 1 dan desil 2.

Proses pengadaan tanah untuk pembangunan sekolah ini melibatkan pemerintah daerah dan masyarakat setempat. Pemerintah kabupaten Tojo Una Una telah mengalokasikan dana untuk pelaksanaan pengadaan tanah kurang lebih 10 hektar atau 100.000 meter persegi.

Pendidikan sekolah rakyat tersebut menjalani 3 jenjang pendidikan mulai dari Sekolah Dasar,(SD), Sekolah menengah pertama (SMP), sekolah menengah atas (SMA)dengan kapasitas 1000 (seribu) siswa dan siswanya diasramakan.

Untuk kurikulum yang di gunakan adalah kurikulum nasional yang di rancang khusus untuk sekolah rakyat.

"Pelaksanaan awal konstruksi pembangunan sekolah rakyat dimulai bulan Agustus 2025 dan rencananya akan selesai pembangunannya di bulan Juni 2026."ucap Irwan ST, pejabat fungsional perencana ahli muda Bapperida kabupaten Tojo Una-Una.

"Sekolah rakyat menjadi alternatif penting bagi pendidikan inklusif di kabupaten Tojo Una-Una dengan dukungan pemerintah daerah dan masyarakat sekolah rakyat bisa membantu mengurangi kesenjangan akses pendidikan." ucap Wakil Bupati, Hj. Surya menutup sambutannya.

sumber: DiskominfoTouna