PemdaTouna, Palu-Pengukuhan Bunda PAUD Provinsi dan Pelantikan Pokja Bunda PAUD se-Sulawesi Tengah berlangsung khidmat di Kota Palu, Selasa (1/7/25) seluruh Bunda PAUD Kabupaten/ Kota secara resmi dilantik, termasuk Ny. Hajar Lawidu, S.Kep., Ns. sebagai Bunda PAUD Kabupaten Tojo Una-Una, upaya ini dilakukan untuk memperkuat layanan Pendidikan Anak Usia Dini di Provinsi Sulawesi Tengah.
Pelantikan Bunda PAUD Provinsi Sulawesi Tengah dilakukan langsung oleh Gubernur Sulawesi Tengah, Dr. H. Anwar Hafid, M.Si, disaksikan oleh Direktur PAUD Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah Dr. Nia Nurhasanah serta dihadiri oleh jajaran TP-PKK, Kepala Daerah dan mitra-mitra strategis Pendidikan Anak Usia Dini. Sementara Itu Bunda PAUD Kabupaten/Kota dikukuhkan oleh Bunda PAUD Provinsi Sulawesi Tengah.
Dalam sambutannya, Direktur PAUD menyampaikan bahwa pelantikan ini merupakan bagian dari strategi nasional untuk membangun layanan PAUD holistik integratif, yang meliputi pendidikan, kesehatan, gizi, pengasuhan, dan perlindungan anak.
" Kami memberikan apresiasi setinggi-tingginya atas komitmen para Bunda PAUD di seluruh kabupaten/kota. Peran ini bukan sekadar simbolis, tapi menjadi motor penggerak dalam mewujudkan layanan PAUD berkualitas di seluruh penjuru Sulawesi Tengah,” ujar Nia.
Ia juga menekankan bahwa peran Bunda PAUD sangat krusial dalam mengedukasi masyarakat, mengawal transisi PAUD ke SD yang menyenangkan, dan menjembatani kerja sama lintas sektor.
Pada kesempatan yang sama, Gubernur Sulawesi Tengah Dr. H. Anwar Hafid, M.Si, dalam arahannya mendorong agar pengukuhan Bunda PAUD dapat dilakukan hingga ke tingkat Kecamatan dan Kelurahan/ Desa, sebagai bagian dari penguatan jejaring layanan PAUD di akar rumput.
Usai pelantikan, Ny. Hajar Lawidu, S.Kep., Ns., yang resmi menjabat sebagai Bunda PAUD Tojo Una-Una, menyatakan kesiapannya mengemban amanah tersebut dengan penuh tanggung jawab.
"Ini bukan hanya tugas kelembagaan, tetapi bentuk pengabdian saya sebagai seorang ibu, warga, dan bagian dari ekosistem pendidikan anak usia dini di daerah,” ujar Hajar.
Kegiatan ini ditutup dengan penegasan bahwa Bunda PAUD adalah wajah cinta, perhatian, dan komitmen bersama untuk generasi masa depan, serta bentuk nyata sinergi antara pemerintah, keluarga, dan masyarakat.