Rapat teknis Evaluasi Pelaksanaan Penangan Pencegahan Penyebaran Corona Virus Desease (Covid-19) dipimpin langsung oleh Bupati Tojo Una-Una Mohamad Lahay S.E., M.M di dampingi Sekertaris Daerah Taslim DM. Lasupu S.P., M.T dan para Asisten. Dalam pelaksanaan rapat teknis itu di pandu Asisten Pemerintahan Dan Kesejahteraan Rakyat Alfian Matajeng S.Pd., M.AP dihadiri sejumlah OPD teknis dan seluruh Camat di Kabupaten Tojo Una-Una.
Keseriusan Bupati Tojo Una-Una dalam penangan Covid-19 dibuktikan setelah usai melaksanakan monitoring di 12 Kecamatan dan bagi-bagi masker langsung mengadakan rapat teknis di Hotel Ananda 6 Mei 2020 setelah Tarwih. Asisten Pemkesra Alfian Matajeng menuturkan bahwa dalam proses penanganan pencegahan penyebaran Covid-19 di Kab Tojo Una-Una, Pemerintah Daerah oleh Bupati terus melakukan evaluasi kerja-kerja Gugus Tugas Kabupaten, Kecamatan Kelurahan/Desa sambil menjaring permasalahan dan solusi untuk perbaikan pelaksanaan agar daerah kita terbebas dari pandemi Covid-19 yang berbahaya. Dalam rapat teknis tersebut telah disepakati diantaranya Tidak diperkenankan pedagang selain SEMBAKO masuk di wilayah Tojo Una-Una karena daerah kita sudah terkelilingi oleh daerah yg terpapar Covid-19 baik daerah perbatasan di darat maupun di laut. Pasien Umum di Puskesmas Tojo Barat dan Tojo tidak diperkenankan untuk melaksanakan rujukan di RSUD Poso krn sudah ada pasien yang terkonfirmasi Positif Covid-19.
Selanjutnya kata Alfian penegasan Bupati Tojo Una-Una pada posko Malei Tojo berbatasan Desa Malei Lage (Kabupaten Poso), Posko Desa Gandalari berbatas Morowali Utara dan Posko Desa Longge berbatasan Kabupaten Banggai sebagai pintu masuk di darat harus diperketat, demikian pula di pelabuhan tempat masuknya Kapal Tol Laut dan Kapal Fery pelaku perjalanan wajib ditangani sesuai protokol kesehatan dan datanya detail "by name by addres" untuk diteruskan ke Tim Gutas Kabupaten yg selanjutnya ke unit Gugus Tugas Kecamatan dan Kelurahan/Desa dan secara bersama-sama dilakukan pengawalan dan pemantaun isolasi mandiri selama 14 hari. Apabila dalam proses isolasi mandiri ada gejala maka segera dilaporkan ke Dinkes/Puskesmas untuk dilaksanakan pelayanan kesehatan. Selanjutnya di Pasar Modern Desa Sansarino dan Pasar Sore Kelurahan Dondo akan segera dibuat posko pintu masuk pasar dengan perlakuan protokol kesehatan dalam melakukan transaksi jual beli. Apapun upaya pemerintah daerah untuk sukses dalam penanganan Covid-19 sangat diharapkan dukungan masyarakat untuk patuh dan disiplin melaksanakan petunjuk pemerintah pusat dan pemerintah daerah diantaranya penggunaan masker jika beraktifitas diluar rumah, jaga jarak dan cuci tangan pakai sabun setiap bersentuan dgn benda tutup Alfian Matajeng selaku pemandu acara pada rapat teknis yang berakhir pukul 01.00 wita dini hari.
Latest from Super User
- SURAT EDARAN TENTANG PENYEDIAAN RUANG MENYUSUI
- BUPATI TOJO UNA-UNA RESMIKAN GEDUNG BARU PUSKESMAS AMPANA TIMUR
- BUPATI TOJO UNA-UNA: BERDAYAKAN SEMUA POTENSI MENUJU TOJO UNA-UNA MAJU, SEJAHTERA, DAN MAKMUR BERSAMA
- BUPATI TOJO UNA-UNA HADIRI RAKOR "TIMPORA" KABUPATEN TOJO UNA-UNA
- PELANTIKAN DAN PENGAMBILAN SUMPAH CPNS MENJADI PNS OLEH BUPATI TOJO UNA-UNA
Leave a comment
Make sure you enter all the required information, indicated by an asterisk (*). HTML code is not allowed.